EFEK TEMPERATUR DALAM BUDIDAYA
1. Apa peranan temperatur air terhadap ikan ?
- Meningkatkan atau menurunkan Laju metabolik (pertumbuhan)
- Mempengaruhi Pemijahan & penetasan telur
- Di hatchery, temp. air yang terlalu tinggi atau terlalu rendah menyebabkan stress, menyebabkan ikan lebih rentan terhadap serangan penyakit.
- Temperatur memainkan peranan penting didalam proses-proses penyakit infeksius.
- Sebag. besar senyawa kimia lebih mudah larut dengan meningkatnya temperatur, sebaliknya O2 dan CO2 menjadi kurang larut.
2. Apa pengaruh meningkatnya temperatur air terhadap kesehatan ikan?
- meningkatkan toksisitas dari kontaminan-kontaminan terlarut,
- mendukung perkembangan dan tingkat serangan patogen ikan,
- konsentrasi O2 terlarut menurun,
- konsumsi O2 meningkat, dengan meningkatnya temperatur tubuh dan laju metabolik ikan.
- respon kekebalan tubuh ikan meningkat.
3. Apa pengaruh temperatur air yang rendah terhadap ikan?
· temperatur tubuh ikan menurun,
· menekan respon kekebalan ikan
· nafsu makan, aktivitas dan pertumbuhan menurun.
4. Di lapang, faktor apa yang berperan untuk ikan toleran terhadap perubahan temperatur air?
¨ genetik
¨ lama waktu aklimasi,
¨ konsentrasi DO, dan
¨ terhadap jumlah dan macam ion-ion yang terlarut dalam air media.
5. Jika temperatur air dinaikkan dari 0° ke 26° C, apa yang terjadi pada ikan?
- Laju metabolisme meningkat, sehingga konsumsi O2 juga meningkat.
- Namun dipihak lain, kandungan O2 menurun, karena kelarutan O2 dalam air juga menurun.
- O2 darah menurun dan transport oksigen ke jaringan menjadi rendah.
- Kemampuan untuk mempertahankan cadangan energi (kandungan lemak seluruh tubuh) menurun.
- Konsentrasi elektrolit serum darah juga menurun, dan
- Kegagalan osmoregulasi yang menyebabkan kematian ikan.
6. Bagaimana cara melindungi ikan air tawar dari temperatur air yang tinggi?
- Salah satunya dengan menambahkan Ion sodium (Na), Mg (magnesium) dan Ca (kalsium) ke dalam air.
7. Bagaimana mekanisme kematian ikan akibat rendahnya temperatur air ?
Ø Kematian ikan dikarenakan temperatur air rendah mungkin melibatkan mekanisme fisiologi yang serupa dengan kematian ikan karena temperatur tinggi. Untuk contoh, tilapia menunjukan beberapa tanda-tanda klinis dari distress ketika temperatur air secara perlahan diturunkan dibawah kisaran temperatur optimum mereka (< 20° C).
- Pada suhu air sekitar 18° C, tingkahlaku reproduksi mulai dipengaruhi.
- Pemangsaan dan pertumbuhan menghilang secara perlahan pada suhu air sekitar 15° C
- Ikan menjadi tidak aktif dan kehilangan orientasi.
- Dibawah 10° C, tilapia menderita comatose, secara umum diistilahkan dengan chill coma.
- Selama chill coma, protein total serum, konsentrasi ion Na & Cl, dan tekanan osmotik plasma terus menerus menurun.
- Kematian terjadi dikarenakan kegagalan ginjal dan osmoregulasi.
- Kelangsungan hidup ikan tilapia di air dingin dapat sedikit diperbaiki dengan menambahkan elektrolit ke dalam air atau
- Dengan menempatkan tilapia pada air laut yang diencerkan sampai salinitas 5 – 10 ppt.
- Temperatur mempengaruhi laju pertumbuhan dan perkembangan (respirasi, feeding, dan pencernaan).
0 Response to "EFEK TEMPERATUR DALAM BUDIDAYA"
Post a Comment